Marquez diketahui hanya satu kali naik podium dari empat balapan di paruh kedua musim ini, dan hanya mampu mengumpulkan 53 poin saja. Jika dilihat itu hasil yang kurang memuaskan apalagi bila dibandingkan dengan penampilan Baby Alien di paruh pertama dimana ia hanya satu kali gagal naik podium.
Kesempatan itulah yang dimanfaatkan Rossi untuk mengekor perolehan poin rival terdekatnya tersebut. Dan The Doctor mulai membuktikan keberingasannya selama mengaspal di paruh kedua dengan mengumpulkan 69 poin dan sekarang hanya terpaut 43 poin dari Marquez.
Melihat ancaman tersebut Marquez mencoba untuk tetap tenang. Namun joki Repsol Honda mengklaim jika dirinya tidak akan main aman di balapan selanjutnya. Berarti pemilik nomor 93 itu kemungkinan bakal mengabaikan risiko keselamatannya demi merebut podium di Sirkuit Aragon.
"Tentu saja saya ingin memperlebar keunggulan, namun pada akhirnya di Silverstone saya melakukan kesalahan. Tapi saya memang sudah bisa memprediksi sebelumnya jika kami akan kehilangan poin selama mengaspal di sana , tapi untungnya itu tidak terlalu buruk karena saya hanya kehilangan sedikit poin. Sedangkan di Misano, saya tetap senang dengan hasil akhirnya. Sebenarnya saya awalnya berharap bisa berada di podium tapi itu tidak mungkin," ungkap Marquez seperti dikutip Motorsports, Selasa (13/9/2016).
Ditambahkan: "Yang paling penting di kejuaraan ini saya mampu tampil konsisten, dan mungkin saya tidak merasa baik pada balapan sebelumnya. Tapi yang perlu diingat saya tidak ingin membiarkan Rossi terus merebut 20 poin di balapan selanjutnya seperti ini. Kami masih punya banyak waktu untuk memperbaiki semuanya, jika perlu saya akan mengambil risiko untuk tetap mengamankan posisi saya," tutup Marquez.
Menyelisik statistik penampilan Marquez di Sirkuit Aragon, rekan setim Dani Pedrosa itu hanya mampu mengumpulkan dua kemenangan secara keseluruhan. Satu kemenangan diantaranya terjadi di kelas utama MotoGP pada 2013 lalu.
Source from SinDoNews
0
Komentar
Posts
